lazada

Rabu, 30 April 2014

Pembentukan kelompok UPPKS di Desa Bendang Raya



Berbagai upaya telah dilaksanakan oleh pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan oeh BKKBN telah dilakukan kegiatan yang khususnya ditujukan untuk keluarga akseptor KB agar mereka dapat memperoleh kehidupan yang lebih baik. Melalui program yang penggarapannya dilaksanakan melalui pendekatan dan pembangunan desa secara keseluruhan, para keluarga akseptor diberikan berbagai insentif atas prestasi masyarakat pedesaan dalam kesertaan ber – KB.
Program ini dikembangkan lebih luas melalui pendekatan kelompok, dengan anggota yang mayoritasnya adalah ibu – ibu akseptor KB dengan kegiatan yang dikenal sebagai UPPKS (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera) untuk mencakup sasaran yang lebih luas yaitu dengan melibatkan Pasangan Usia Subur (PUS) yang belum ber–KB, Keluarga Pra Sejahtera (KPS), Keluarga Sejahtera I (KS I), dan Keluarga lain yang berminat menjadi anggota Kelompok UPPKS.
Dengan pembentukan Kelompok UPPKS diharapkan adanya meningkatkan pendapatan keluarga yang kemudian akan memperbaiki kesejahteraan, baik dari keluarga peserta KB yang bersangkutan maupun dari seluruh anggota kelompoknya. Dengan peningkatan kesejahteraan tersebut, diharapkan kesertaan dan kesinambungan ber-KB secara tidak langsung dapat ditingkatkan.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, telah dibentuk kelompok yang diberi nama UPPKS Sawit Jaya di Desa Bendang Raya Kec.Tenggarong.(30-04-2014).

Upaya pencapaian target kinerja

Meeting dengan petugas lapangan Kec.Tenggarong

Meeting dengan petugas lapangan Kec.Loa Janan

Meeting dengan petugas lapangan Kec.Tenggarong

Jumat, 04 April 2014

Siapkan generasi berencana, BKBP3A Kukar bentuk kelompok PIK Remaja























Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab.Kutai Kartanegara telah menyelenggarakan Pembentukan Kelompok Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja di sekolah menengah tingkat atas se Kecamatan Tenggaron, kemarin (2-4-2014) di Pendopo Wakil Bupati Kutai Kartanegara. Acara dibuka secara resmi oleh Ir.Amir Hady selaku Kepala UPTB 1 Kec.Loa Kulu, Tenggarong dan Loa Janan.

Pengertian Generasi Berencana (GenRe) adalah remaja dan pemuda yang memiliki pengetahuan, bersikap dan berperilaku sebagai remaja, namun penuh dengan perencanaan matang dalam menapaki masa depan.

Remaja dan Pemuda GENRE mampu melangsungkan jenjang-jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana, dan menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus Kesehatan Reproduksi.

PKBR adalah singkatan dari penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja yaitu Suatu program untuk memfasilitasi terwujudnya Tegar Remaja, yaitu remaja yang berperilaku sehat, terhindar dari risiko free sex, napza dan penyakit HIV/Aids, menunda usia pernikahan, mempunyai perencanaan kehidupan berkeluarga untuk mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera serta menjadi tauladan, contoh, model,  idola dan sumber informasi bagi teman sebayanya.

Pengertian PIK Remaja adalah Suatu wadah program PKBR yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja/mahasiswa guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang kesehatan reproduksi serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya.

Substansi Materi Pokok pengelolaan dan pembinaan Kelompok PIK-Remaja, pertama adalah Seksualitas: organ reproduksi; pubertas, mimpi basah, menstruasi; kehamilan; konsekuensi hubungan seks pra nikah (KTD, aborsi, IMS); kedua HIV/AIDS: Informasi umum ttg HIV/AIDS; Tahap perubahan fase; Penularan; Hubungan HIV/AIDS dgn NAPZA dan Hubungan Seks Bebas; Pencegahan dan penularan; Bagaimana mengetahui seseorang terinfeksi HIV; Stigma dan diskriminasi; ketiga adalah NAPZA (Narkotika, alkohol, psikotropika dan zat adiktif lainnya): Pengertian NAPZA; Kategorisasi NAPZA; Penyalahgunaan NAPZA; keempat adalah life skill dan Keterampilan sosial yang bermanfaat.(ay.1) 
http://regional.kompasiana.com/2014/04/04/siapkan-generasi-berencana-bkbp3a-kukar-bentuk-kelompok-pik-remaja-646325.html